arek TAV 2. Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

Halaman

Konsep Teknologi (CCTV)

CCTV

Pengertian CCTV

CCTV (Closed Circuit Television) atau dalam bahasa Indonesianya yaitu Telivisi dengan Sirkuit Tertutup adalah perangkat peralatan pengawas (surveillance) yang memonitor keadaan sekitar melalui kamera pengintai yang terdiri dari kamera dan system DVR (Digital Video Recording).
CCTV memiliki kamera yang akan mentransmisikan image video ke tempat yang spesifik dan jumlah televisi yang terbatas. Perbedaannya dengan bentuk televisi CCTV tidak dapat menerima monitor lain, bahkan jika di area yang sama sekalipun, kecuali monitor tersebut telah masuk ke dalam area CCTV.

Cara Menggunakan CCTV

Mengenal Teknologi suatu Network Camera

Suatu Network Camera umumnya memiliki alamat IP tersendiri serta fungsi-fungsi tertentu yang sifatnya sudah built-in untuk mengatur system komunikasi jaringan. Semua yang dibutuhkan untuk dapat melihat tampilan gambar melalui jaringan sudah terbentuk dalam satu unit tertentu. Suatu Network Camera dapat digambarkan sebagai kombinasi antara suatu kamera dengan satu computer, yang terhubung secara langsung ke dalam satu jaringan sebagaimana perangkat jaringan lainnya dan disertai dengan software-software tertentu seperti misalnya Web server, FTP server, FTP client, email client dan koneksi untuk alarm.
Saat ini terdapat pula beberapa network camera yang bahkan sudah dilengkapi pula dengan fungsi-fungsi tambahan lainnya yang juga banyak dibutuhkan seperti motion detection dan output video analog. Adapun cara kerja sederhana suatu network camera dapat dilihat pada gambar di atas.
Komponen kamera akan menangkap obyek gambar yang akan ditransformasikan menjadi sinyal-sinyal elektronik, dan selanjutnya sinyal-sinyal tersebut akan dikonversikan dari format analog menjadi format digital dan ditransfer melalui sebuah komputer dan dikompresi untuk selanjutnya dikirim melalui jaringan.

Kegunaan dan Dampak Positif CCTV

System CCTV biasanya digunakan untuk alasan keamanan atau komersial ketika orang memerlukannya bila berada di lingkungan yang berbahaya, selain itu pula CCTV berguna untuk:

• Pengawasan 24 jam non-stop
• Meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja karyawan
• Mengawasi babysitter / pembantu dari kantor anda
• Mengawasi sarang burung walet dari kejauhan
• Mengawasi proses belajar mengajar putra-putri anda di sekolah
• Dapat lengkapi dengan option rekaman suara
• Pengawasan melalui tv monitor oleh petugas keamanan secara real time.
• Meningkatkan produktifitas dan mencegah klaim asuransi yang palsu
• Melihat rumah anda sewaktu anda ke luar kota atau keluar negeri
• Anda dapat melihat lokasi pabrik dengan kamera dari rumah
• Mendapatkan bukti otentik jika terjadi peristiwa yang tidak dikehendaki

Dampak Negatif

• Dampak negatif dari CCTV yakni apabila alarm tidak berfungsi secara lancar maka proteksi dan keamanan akan mudah dijebol oleh para penjahat.
• Membuat para pemontering menjadi pemalas, contohnya Melakukan kegiatan pengawasan para pekerja/pegawai secara langsung akan berkurang dan komunikasi antara atasan dan pegawai berkurang.
• Apabila dipergunakan untuk memontering anak maka HAK anak itu berkurang .

Cara menanggulangi dampak negative

• Perawatan kamera dan alarm CCTV dilakukan secra rutin agar alarm dan kamera tetap stand by dan berfungsi dengan baik agar par penjahat tidak mudah menjebol rumah atau perusahaan yang kita pasangi perangakat CCTV .
• Tidak hanya perawatan alarm dan kamera saja Perawatan system juga perlu diperhatikan , Kita hanya 1 bulan mengawasi system kerjanya dan memindahkan hasil rekaman yang perlu disimpan pada system CCTV. Supaya tidak mempengaruhi kinerja system CCTV (DVR) konsumen diharapkan tidak mengoperasikan program lain dalam satu DVR (untuk PC BASE misalkan internet atau program lainnya).
• Tidak perlu berlebihan untuk pementoringan anak, karena dapat mengambil HAK anak.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar


ShoutMix chat widget